Sunday 5 August 2018

Timun di pinggir nasi

Sayuran yang segar dan menyegarkan....

Ada yang suka, ada yang tidak.
Ada yang suka dan suka pula memakannya, ada pula yang tidak suka tapi harus memakannya.

Bagi yang suka tentunya tidak ada masalah, selain baik bagi kesehatan, juga demi menghindarkan diri dari membadzirkan makanan.

Bagi yang sebenarnya tidak suka, namun terpaksa harus memakannya demi menstabilkan makananan yang telah masuk. Katakanlah seseorang itu memakan nasi goreng kambing, dan punya riwayat darah tinggi, maka untuk menetralkan makanan tersebut, maka dimakanlah timun itu.


Bagi beberapa orang, timun hanyalah timun yang tak bermakna, tapi bagi orang lain tanpa timun hidupnya bisa jadi tak bermakna.

Jangan abaikan ia yang sekilas tak bermakna, karena bisa jadi suatu saat kau tak akan bisa hidup tanpanya….

No comments:

Post a Comment